Laman

Senin, 14 Januari 2013

Pengujian pada Genteng




Beban Lentur :
  1. Kondisikan benda uji sebanyak 10 buah dalam ruangan bersuhu antara 15ºC-30 ºC dan kelembaban relative minimum 40%.
  2. Letakkan benda uji diatas pisau penumpu pada mesin uji sehingga pisau pembebanan berada di tengah-tengah pisau penumpu dengan jarak tumpu 1/2 panjang genteng.
  3. Letakkan bantalan karet diantara pisau pembebanan dengan genteng untuk genteng datar dan rata, dan letakkan bantalan karet diantara papan penekan dengan genteng untuk genteng profil.
  4. Lakukan pembebanan dengan penambahan beban yang tetap hingga genteng patah.
  5. Catat beban lenturnya.
Uji rembesan pada genteng :
  1.  Siapkan benda uji sebanyak 1 buah
  2.  Letakkan benda uji pada rangka uji, kemudian beri lapisan pasta penambal pada sekeliling benda uji.
  3. Tuangkan air setinggi 10mm-15mm dari permukaan atas benda uji. Pengujian berlangsung selama 24jam, dalam suhu ruangan berkisar 15 ºC hingga 30 ºC dan kelembaban relative 40%.
  4. Catat ada atau tidak adanya tetesan air yang jatuh pada permukaan cermin.
Uji Daya Serap Air :

  1. Siapkan benda uji sebanyak 3 buah
  2. Keringkan genteng dalam oven pada suhu 110 ºC±5 ºC, sampai berat tetap.
  3. Timbang genteng dalam keadaan kering oven
  4. Rendam genteng tersebut dalam air selama 24jam.
  5. Timbang genteng dalam keadaan basah dengan menyeka permukaan genteng lebih dulu dengan lap lembab.
  6. Hitung penyerapan masing-masing air genteng dengan menggunakan persamaan sebagai berikut:
Penyerapan air genteng = W-K x100%
                                         K
W adalah berat genteng dalam keadaan basah, g
K  adalah berat genteng dalam keadaan kering, g

Tidak ada komentar: